liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Ahsan/Hendra si Tua-tua Keladi, Lanjut Main di 2023


Bangkok

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan adalah ubi yang lebih tua, semakin tua semakin baik. Mereka tidak berniat pensiun dan terus bermain di tahun 2023.

Hal itu diungkapkan Hendra menyambut musim 2023 yang semakin ketat. “Pada 2023 kami akan tetap bermain meski usia kami semakin tua,” ujar Hendra dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/12/2022).

Namun, Hendra/Ahsan tidak akan memasang target apapun di setiap turnamen dan ingin bermain lebih santai. Sebagai catatan, Hendra genap berusia 39 tahun pada 25 Agustus, sedangkan Ahsan berusia 35 tahun pada 7 September.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Kami tidak akan memasang target apapun. Kami hanya ingin menikmati setiap pertandingan,” kata Hendra.

Hendra/Ahsan sendiri menutup musim 2022 dengan lima kali finis runner-up dalam 16 turnamen individu.

Turnamen terakhir mereka adalah BWF World Tour Finals 2022 di Bangkok, Thailand. Ahsan/Hendra finis sebagai runner-up setelah dikalahkan Liu Yu Chen/Ou Xuan di final dengan skor 17-21, 21-19, dan 12-21

“Secara keseluruhan, kami sangat bersyukur masih bisa melaju ke beberapa final di tahun 2022, meski hasilnya selalu runner-up,” kata Ahsan.

“Kami tahu kami tidak muda lagi, jadi ini (runner-up Final Tur Dunia BWF) adalah pencapaian yang bagus.”

Pencapaian tahun ini cukup baik dibandingkan tahun lalu. Pasalnya, selama mengikuti 12 turnamen individu dan beregu, pasangan peringkat enam dunia itu hanya bisa sekali menjadi runner-up pada BWF World Tour Round 2020 (digelar 27-31 Januari 2021).

(mcy/mrp)