Jakarta –
Layanan avalidasi dua faktor (2FA) Twitter via SMS tidak gratis lagi. Pengguna Twitter yang ingin mengaktifkan 2FA melalui SMS harus berlangganan Twitter Blue.
Dalam pengumuman resminya, Twitter menyebutkan kebijakan baru tersebut akan berlaku setelah 20 Maret 2023. Jadi, pengguna Twitter yang tidak berlangganan Twitter Blue dan telah mengaktifkan 2FA melalui SMS memiliki waktu 30 hari untuk menonaktifkannya.
“Setelah 20 Maret 2023, kami tidak lagi mengizinkan pelanggan non-Twitter Blue untuk menggunakan SMS sebagai metode 2FA,” kata Twitter dalam postingan blog. detikINETSenin (20/2/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Saat itu, akun dengan 2FA melalui SMS yang masih aktif akan dinonaktifkan. Menonaktifkan SMS 2FA tidak akan secara otomatis memutuskan nomor telepon Anda dari akun Twitter Anda,” lanjutnya.
Pengguna Twitter yang tetap ingin menggunakan 2FA via SMS harus berlangganan Twitter Blue dengan harga Rp120.000 per bulan (atau Rp165.000 per bulan melalui Android dan iOS). Sebagai metode keamanan alternatif, Twitter menyarankan pengguna untuk mengaktifkan 2FA menggunakan aplikasi autentikator atau kunci keamanan fisik.
Twitter berpendapat bahwa meskipun SMS adalah metode 2FA yang paling populer, namun dapat disalahgunakan oleh orang yang tidak bermoral. Misalnya, dengan serangan pertukaran SIM di mana seorang peretas dapat meyakinkan operator seluler untuk mengalihkan nomor pengguna ke perangkat yang dikendalikan oleh peretas.
Menurut data yang diunggah oleh peretas Rachel Tobac di Twitter, saat ini hanya sekitar 2,6% pengguna Twitter yang mengaktifkan 2FA. Namun dari 2,6% itu, 74% menggunakan 2FA melalui SMS.
[Gambas:Twitter]
Selain masalah keamanan, uang tampaknya menjadi alasan mengapa 2FA via SMS tidak lagi gratis. Mengirim SMS untuk memberikan kode 2FA kepada pengguna memerlukan biaya, dan situasi keuangan Twitter saat ini tidak baik.
CEO Twitter Elon Musk juga pernah mengeluhkan hal ini sebelumnya. Dalam satu tweet, Musk mengatakan Twitter “diperangkap” oleh operator seluler sebesar $60 juta per tahun untuk SMS 2FA palsu.
Tonton Video “Elon Musk Dikunci Akun Twitternya, Kenapa?”
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/vmp)