Jakarta –
Seorang mantan karyawan Youtube berbagi cerita tentang PHK massal Google yang tiba-tiba di tengah perjalanan bisnis. Ceritanya menjadi viral di TikTok.
Nama karyawan tersebut adalah Kimberly Diaz, dia dulu berada di departemen pemasaran global yang berurusan dengan influencer. Jumat lalu dia adalah salah satu dari 12.000 pekerja Google yang di-PHK.
Diaz bergabung dengan mantan karyawan Google lainnya yang mengeluh tentang penanganan PHK oleh raksasa teknologi itu, dengan seorang wanita hamil 8 bulan yang seminggu lagi cuti melahirkan dipecat.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Mungkin merasa kurang adil, Díaz membagikan video kisahnya di platform saingan YouTube, TikTok.
Dalam serangkaian video, Díaz menceritakan apa yang terjadi sebelum dan sesudah pemecatan Google. Dia sedang dalam perjalanan bisnis ke Florida, makan malam dengan berbagai influencer YouTube dan pembuat konten.
Díaz mengatakan bahwa dia juga telah menghubungi CMO YouTube, yang memberi tahu dia betapa bersemangatnya dia tentang program YouTube Influencer.
Keesokan paginya dia bangun jam 6 pagi untuk melakukan presentasi. Tapi kemudian menyadari dia tidak bisa masuk ke akun email perusahaannya.
“Tapi untuk beberapa alasan obrolan saya masih berfungsi. Saya rasa saya sudah masuk sebelum mereka menutupnya karena terlalu dini,” kata Díaz.
“Jadi saya mengirim sms ke kolega saya, yang juga memimpin rapat, untuk mengatakan, ‘Hei, apakah Anda mengalami masalah dengan email Anda? Ini nomor telepon saya.’ Dan mungkin 10 menit kemudian, saya mendapat email tindak lanjut dari Google yang berbunyi, ‘Posisi Anda telah segera dihapus efektif.'”
Díaz tidak memiliki tiket pulang pergi dari bandara Fort Myers pada pukul 6 sore itu. Tapi tanpa akses ke sistem perusahaan, dia tidak bisa mengubah penerbangannya.
“Saya terkunci dari segalanya,” kata Díaz. “Saya tidak tahu jika saya mengganti penerbangan, saya akan mendapat pengembalian uang. Saya kehilangan pekerjaan. Saya tidak berusaha menghabiskan $400 untuk mengganti penerbangan.”
Sambil menangis, Diaz mengatakan bahwa “fakta bahwa dia (CMO YouTube) memikirkan saya dan bersedia melakukannya untuk saya—itu sangat berarti.”
Video tersebut telah ditonton lebih dari 1,3 juta kali. Sayangnya, kini telah dihapus, seperti dikutip dari laman Entrepreneur.
Tonton Video “Bos Google Bicara Tentang Ancaman PHK Massal”
[Gambas:Video 20detik]
(afr/afr)