Jakarta –
Eko Yuli Irawan, seorang atlet angkat besi, menyukai sepak bola. Eko menyaksikan Piala Dunia 2022, namun memilih menonton di kandang ketimbang tandang
“Saya tidak pernah ikut Nobar (nonton bareng) sampai tengah malam. Bahkan di rumah, nonton di televisi,” kata Eko kepada detikSport, Kamis (24/11/2022).
“Kamu kan udah punya keluarga, istri sama anak, gimana mau ditinggal. Jadi lebih baik di rumah saja. Toh, aku nggak fanatik banget kan? , awas, kalau tidak ya jangan,” ujarnya.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Selain memilih menyambut Piala Dunia 2022 di rumah sendiri, peraih dua medali perak dan dua perunggu di Olimpiade itu juga punya waktu khusus untuk menonton turnamen sepak bola.
“Kalau ada waktu luang seperti jam 20.00 WIB sore dan jam 23.00 WIB masih bisa nonton. Tapi kadang hanya satu putaran karena kalau latihan besok harus lihat sendiri juga situasinya,” ujarnya.
“Saya selalu begadang (menonton Piala Dunia), tidak. Kecuali sudah selesai bertanding, tidak ada acara, tidak ada latihan, tidak apa-apa menonton. Tapi kalau masih persiapan seperti ini mau bagaimana lagi. tapi perhatikan waktunya. Kalau mulai jam 01.00 WIB dan jam 02.00 WIB pagi lebih baik nonton tayangan ulangnya,” ujarnya.
Eko saat ini sedang mempersiapkan Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Bogota, Kolombia, pada 5-16 Desember 2022. Ajang tersebut juga merupakan kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
“1 Desember itu pemberangkatan. Jadi harus mempersiapkan acaranya,” kata Eko.
Terakhir kali Eko mengikuti Kejuaraan Dunia di Pattaya 2019. Ia meraih medali perak di kelas 61 kg. Sedangkan di Kejuaraan Dunia 2021, lifter berusia 33 tahun itu absen.
(mcy/afff)