London –
Winger anyar Chelsea, Mykhailo Mudryk, langsung terjerat kasus rasisme. FA saat ini sedang menyelidiki.
Seperti dilansir dari Daily Mail, sebuah video menunjukkan Mudryk membuat hinaan rasial saat melakukan rap. Dia telah mengunggah video tersebut ke akun TikToknya pada Juli tahun lalu, yang kini telah dihapus.
Mudryk sendiri telah meminta maaf, dan dikabarkan menyesalinya. Namun, FA masih menyelidiki, sehingga pemain Ukraina berpotensi menerima larangan
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Video tentang Mykhailo Mudryk dikritik oleh organisasi anti rasisme di sepak bola, Kick It Out. Mereka mengecam sikap pemain anyar Chelsea itu, terlepas dari konteksnya.
“Kick It Out mengutuk penggunaan semua penghinaan rasial, termasuk kata-N terlepas dari konteksnya. Kata-N sangat ofensif, dan penggunaan istilah ini oleh tokoh terkenal dalam sepak bola hanya dapat mengasingkan orang dari permainan ,” kata pernyataan Kick It Out.
“Penting bagi pesepakbola untuk menggunakan platform penting mereka dengan cara yang positif. Kami terdorong untuk melihat Mykhailo Mudryk mengakui cedera yang disebabkan oleh penggunaan cercaan ofensif ini,” katanya.
Mykhailo Mudryk sendiri baru pindah ke Premier League Januari ini. Chelsea membelinya dari Shakhtar Donets seharga 100 juta Euro.
Tonton Video “Transfer Mudryk: Dana untuk Membantu Tentara Ukraina-Chelsea Vs Shakhtar”
[Gambas:Video 20detik]
(ya/biaya)