Jakarta –
Maskapai Emirates mengumumkan akan memesan 95 pesawat Boeing senilai US$ 52 miliar atau setara Rp 811,2 triliun (kurs Rp 15.600) Pesanan tersebut menjadi kesepakatan besar pertama di Dubai Airshow 2023.
Dikutip dari CNBC, Selasa (14/11/2023), Emirates memesan 55 Boeing 777-9 dan 35 Boeing 777-8, sehingga total pesanan pesawat berbadan lebar 777X menjadi 205 unit. Selain itu, Emirates juga menambah pesanan untuk Boeing 787 Dreamliner dari sebelumnya 30 menjadi 35 unit yang terdiri dari 15 pesawat 787-10 dan 20 pesawat 787-8.
Tak berhenti di situ, Emirates juga mengkonfirmasi pesanan 202 mesin tambahan dari General Electric yakni mesin GE9X yang akan menggerakkan pesawat 777X baru. Dengan demikian, total pesanan mesin GE9X Emirates menjadi 460.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emirates telah mengoperasikan pesawat Boeing 777 dalam jumlah terbesar dibandingkan maskapai mana pun di dunia. Hal menjadikan Timur Tengah menjadi pasar yang penting untuk pesawat berbadan lebar. Pelanggan Timur Tengah kini mengambil porsi yang besar untuk pesawat berbadan lebar.
“Pelanggan Timur Tengah kini merupakan porsi gabungan terbesar. Jumlah penumpang berbadan lebar Airbus dan Boeing mencapai 30% dari total global,” menurut analis di perusahaan wealth management Alliance Bernstein.
Hal ini sebagian besar disebabkan oleh peran kawasan Timur Tengah sebagai pusat penghubung untuk perjalanan jarak jauh. Baik Boeing maupun Airbus telah menyoroti wilayah ini sebagai sumber utama permintaan pesawat berbadan lebar, dengan prospek pertumbuhan jangka panjang yang baik dan pemulihan permintaan perjalanan udara yang sehat sejak pandemi COVID-19.
“Emirates adalah operator terbesar pesawat Boeing 777, dan pesanan hari ini memperkuat posisi tersebut. Kami telah terlibat erat dalam program 777 sejak diluncurkan hingga pesawat 777X generasi terbaru ini,” kata Sheikh Ahmed bin Saeed Al Maktoum, chairman dan chief executive Emirates dan Group.
Dia mengatakan, pesanan pesawat tersebut menjadi strategi Emirates untuk menghubungkan kota-kota besar di seluruh benua ke Dubai.
“Kami senang dapat memperluas hubungan kami dengan Boeing dan menantikan 777-9 pertama yang bergabung dengan armada kami pada tahun 2025,” katanya.
(acd/kil)