Jakarta –
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 megawatt (MW) di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hal ini ditandai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking yang digelar sore ini.
“Dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada sore hari ini peletakan batu pertama groundbreaking pembangkit listrik tenaga surya IKN 50 megawatt secara resmi saya nyatakan dimulai,” katanya dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (2/11/2023).
Jokowi mengatakan, pembangunan PLTS di IKN ini merupakan pelopor pembangkit energi terbarukan di IKN
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kita akan melakukan groundbreaking pembangunan pembangkit listrik tenaga surya yang berkapasitas 50 megawatt. Ini adalah pionir pembangkit energi terbarukan di IKN,” katanya.
“Tadi Pak Dirut menyampaikan ‘Pak ini masih ada kapasitas yang bisa dinaikkan kalau memang masih dibutuhkan’. Nggak apa-apa pelan-pelan tapi kebutuhan selalu tercukupi, yang paling penting itu. Kebutuhan selalu tercukupi, yang pertama,” imbuhnya.
Jokowi mengatakan, PLTS ini akan memproduksi hijau sekitar 93 gigawatt hours per tahun. Kemudian dapat mereduksi emisi sebesar 104 ribu ton CO2 per tahun.
“Hadirin yang saya hormati PLTS ini menunjukkan keseriusan pemerintah menyiapkan sistem kelistrikan yang handal yang berbasis pada ramah lingkungan untuk pemenuhan kebutuhan listrik di IKN,” katanya.
(acd/das)