Jakarta –
Akhir-akhir ini Indonesia dilanda bencana alam, salah satunya adalah gempa bumi. Kerusakan akibat gempa umumnya berupa kerusakan infrastruktur seperti rumah. Namun, ada kemungkinan kematian dan cedera.
Memiliki asuransi cukup penting untuk mengatasinya. Terutama asuransi jiwa.
Dikutip dari scruti.com, Minggu (4/12/2022), asuransi jiwa adalah produk asuransi yang memberikan jaminan berupa santunan atau nilai pertanggungan kepada keluarga nasabah yang meninggal dunia, mengalami kecelakaan, cacat tetap, atau sebaliknya. risiko yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki asuransi, terutama bagi mereka yang berperan sebagai pencari nafkah tunggal keluarga.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Sama seperti orang, ternyata rumah juga bisa diasuransikan. Dengan memiliki asuransi rumahkemudian akan mendapatkan jaminan dasar dari beberapa risiko.
Pengamat asuransi Irvan Rahardjo mengatakan, asuransi rumah memiliki pertanggungan dasar untuk kerusakan akibat kebakaran, petir, ledakan, dan kecelakaan pesawat.
“Asuransi rumah adalah jaminan dasar yang hanya menanggung kebakaran, petir, ledakan, dan kecelakaan pesawat. Namanya FLEXAS. Yang tidak dijamin dalam polis asuransi rumah adalah huru-hara, gunung meletus, banjir,” ujarnya kepada detikcom, Minggu. (12/4/2022).
Ditambahkannya, jika ingin mendapatkan pertanggungan asuransi rumah akibat bencana alam lainnya seperti gempa bumi, banjir, gunung meletus atau huru hara, ada polis tambahan.
Berapa Besar Premi yang Harus Saya Bayar?
Irvan juga mengungkapkan, premi yang dibayarkan untuk asuransi rumah relatif kecil.
“Kecil kalau asuransi dasar (seperti) kebakaran, mungkin 1 per mil. Tapi kalau termasuk gempa, mahal. Jadi tergantung daerah, tergantung zona. Ada zona 1, 2, 3 menurut risiko gempa atau letusan gunung berapi-api,” ujar Irvan.
Jenis perlindungan apa?
Jenis perlindungan yang Anda dapatkan dari asuransi rumah bisa berupa dana atau pembangunan kembali rumah yang hancur.
“(Rumah) sudah dibangun kembali. Bisa berupa dana untuk membangun kembali, tergantung kerugiannya,” kata Irvan.
(dna/dna)