Jakarta –
Tentu tidak menyenangkan PHK. Seperti yang dialami Karyawan Google ini, di mana ia masuk dalam daftar 12 ribu pekerja yang di-PHK oleh raksasa teknologi tersebut.
Seperti dikutip detikINET dari MSN, Rabu (25/1/2023) posisi Kate Olaskiewicz di Google adalah Human Thrust Strategist. Dia tidak menyangka akan di-PHK dan hanya diinformasikan melalui email.
“Saya masih kaget dan masih memproses berita ini. Saya tidak setuju dengan cara PHK ini dilaksanakan dan dari apa yang saya tahu, saya kecewa itu dilakukan,” tulisnya di LinkedIn.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Saya telah memasukkan semuanya ke dalam pekerjaan saya. Sulit ketika Anda merasa dikhianati tetapi tidak ada yang bisa menjadi sumber kemarahan ini,” tambahnya.
Menurutnya, salah satu pelajaran penting dari PHK ini adalah bekerja di perusahaan yang sangat bergengsi bukanlah sebuah jaminan. Beberapa pekerja Google lain bergabung dengan obrolan di LinkedIn. Salah satunya merasa ditampar karena sudah bekerja 20 tahun tapi di-PHK, dan itu pun hanya lewat email.
Pemutusan hubungan kerja melanda semua divisi, semua posisi dan bahkan karyawan berkinerja tinggi pun terkena. Hal ini membuat karyawan yang masih dipertahankan juga merasa was-was.
Kebingungan juga melanda kriteria penghentian. Kemudian beberapa karyawan kecewa karena tidak sempat berpamitan dengan baik.
“Sulit bagi saya untuk percaya ini setelah 20 tahun bekerja Google. Saya tidak menyangka akan mengetahui hari terakhir saya di Google melalui email. seorang tamparan sejati. Saya ingin secara fisik mengucapkan selamat tinggal kepada semua orang,” tulis Googler Jeremy Joslin yang dipecat.
Tonton Video “Google Memotong 6% Pekerjaan di Seluruh Dunia”
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fay)