liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Ketua IPOMI Punya Mimpi Bus-bus Buatan Indonesia Layani Jamaah Haji di Arab Saudi


Jakarta

Industri karoseri di Indonesia semakin beragam dengan banyaknya pilihan model karoseri dan pilihan merek karoseri. Karoseri buatan Indonesia juga telah merambah pasar ekspor. Ketua Umum Ikatan Pengusaha Bus Muda Indonesia (IPOMI) Kurnia Lesani Adnan berharap bus buatan Indonesia bisa menembus pasar Arab Saudi untuk melayani jemaah haji Indonesia di sana.

“Saya masih punya satu tujuan yang belum tercapai, saya ingin suatu saat nanti masyarakat kita yang berangkat haji atau umrah (di Arab Saudi) memperbanyak produk New Armada, produk Laksana, produk Adiputro, produk Tentrem di Mekkah. Saya sebenarnya tidak tertarik, tapi karena saya di industri ini, saya sangat berharap ini akan terjadi, kata Sani di Jakarta baru-baru ini.

Selama ini transportasi bus untuk melayani jemaah haji di Arab Saudi masih didominasi oleh bus buatan China. Seharusnya bus buatan Indonesia juga bisa berkembang di sana karena jumlah jemaah haji asal Indonesia yang berangkat ke Mekkah bisa mencapai ratusan ribu orang.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Sani yakin bus buatan Indonesia bisa bersaing dengan produk asal China. Dari segi kualitas, bus buatan Indonesia lebih baik kualitasnya. Namun, jika dilihat dari kuantitas atau kapasitas produksi, China mampu memproduksi bus dalam jumlah besar.

“Kalau dibilang China, mereka menang dari segi kuantitas, jadi bisa besar. Jadi, kalau industri karoseri diangkat ke dunia, otomatis industri transportasi akan terlihat,” lanjut Sani.

Saat ini Indonesia baru bisa mengirim bus ke beberapa negara, seperti Bangladesh, Sri Lanka, Laos, dan Afrika Selatan. Padahal, jumlah ekspornya tidak terlalu besar. Arab Saudi adalah pasar yang layak dijajaki untuk ekspor karena potensinya yang sangat besar.

“Kira-kira setiap tahun kami memiliki 200.000 jemaah. Dengan jumlah itu, jika satu bus berisi 40, berarti dibutuhkan sekitar 5.000 bus. Dan bus di Arab Saudi setiap dua tahun, bus harus dibuang karena dirasa Cukup tua. Jadi penguasaan pasarnya benar-benar luar biasa,” kata Ketua Asosiasi Karoseri Indonesia (Askarindo) Sommy Lumadjeng.

Simak Video “Rayyanah Barnawi Akan Menjadi Astronot Wanita Saudi Pertama”
[Gambas:Video 20detik]
(lua/lth)