Jakarta –
Seseorang tanpa sadar melakukan kesalahan mengatur keuangan. Hal ini juga dilakukan oleh Simon Cowell, seorang produser musik asal Inggris yang juga menjadi juri di berbagai ajang pencarian bakat.
Pria berusia 63 tahun itu tidak selalu menjadi pengusaha yang lihai. Bahkan di awal karirnya ia hampir bangkrut karena sering melakukan kesalahan dalam mengatur keuangan.
Di usia akhir 20-an, Cowell cukup sukses bekerja di industri musik sebagai artis dan konsultan repertoar (A&R). Saat itulah dia mengaku terbawa dengan perilaku boros.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Apa yang tidak saya pelajari adalah kartu kredit. Begitu saya mulai menghasilkan uang, saya hanya melakukan semua yang dilakukan seorang pemuda A&R. (Saya) membeli Porsche, membeli rumah yang tidak mampu saya beli,” katanya seperti dikutip CNBC , Selasa (23/23/2011) 5/2023).
Segera Cowell menghabiskan semua uangnya. Karena ulahnya, ia harus pindah rumah lagi bersama ibu dan ayahnya.
“Pada saat saya berusia 28 tahun, saya bangkrut. Saya harus kembali dan tinggal bersama orang tua saya. Saya hampir bangkrut,” katanya.
Cowell mengatakan kesalahan keuangan di awal karirnya memberinya pelajaran penting. “Itu mengajari saya bahwa saya sedang terburu-buru. Saya ingin semuanya terjadi dalam sekejap,” tambahnya.
Baru sekitar satu dekade kemudian, di usia pertengahan 30-an, Cowell mulai mengelola keuangannya dengan baik. Saat itulah dia menandatangani kontrak dengan boy grup Westlife dan Five, yang sukses besar.
Setelah itu, dia menjadi juri di seri pertama Pop Idol, kompetisi menyanyi TV yang dia dirikan bersama sesama manajer musik Simon Fuller yang kemudian menelurkan berbagai acara pencarian bakat TV termasuk The X Factor dan America’s Got Talent.
Kekayaan Cowell saat ini ditaksir mencapai US$483 juta atau setara Rp7,18 triliun (kurs Rp14.873), menurut Sunday Times Rich List edisi terbaru.
(bantuan/hns)