liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Induk Facebook Kabarnya Ingin Bikin Pesaing Twitter

Jakarta

Meta sepertinya tidak mau ketinggalan tren media sosial terdesentralisasi. Perusahaan besutan Mark Zuckerberg ini kabarnya sedang mengembangkan aplikasi media sosial baru yang serupa dengan Twitter Dan Mastodon.

Menurut laporan dari Moneycontrol dan Platformer, Meta sedang mengembangkan aplikasi dengan kode internal P92 yang memungkinkan pengguna mengunggah pembaruan berbasis teks. Aplikasi ini akan menggunakan protokol ActivityPub yang juga digunakan oleh Mastodon.

Juru bicara Meta mengonfirmasi bahwa media sosial terdesentralisasi sedang dikerjakan. Namun, mereka tidak memberikan informasi tambahan mengenai fitur atau jadwal peluncurannya.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Kami sedang menjajaki jejaring sosial terdesentralisasi yang berdiri sendiri untuk berbagi pembaruan teks,” kata juru bicara Meta, seperti dikutip dari Engadget, Senin (13/3/2023).

“Kami yakin ada peluang untuk ruang terpisah di mana kreator dan figur publik dapat berbagi pembaruan secara tepat waktu tentang minat mereka,” lanjutnya.

Aplikasi P92 akan menggunakan branding Instagram dan proyek ini dipimpin oleh Kepala Instagram Adam Mosseri. Pengguna dapat membuat akun dan masuk menggunakan kredensial Instagram yang ada.

Karena aplikasinya terdesentralisasi, pengguna dapat menyiapkan server mereka sendiri dan menetapkan aturan mereka sendiri untuk moderasi konten. Pengguna akan dapat mengunggah posting mereka di server, tetapi belum diketahui apakah mereka dapat mengikuti akun satu sama lain.

Selain berbagi teks, media sosial akan memiliki fitur tambahan seperti tautan yang dapat diketuk untuk posting dengan pratinjau, foto dan video yang dapat dibagikan, dan tanda centang biru untuk verifikasi. Namun, belum diketahui apakah pengguna bisa membayar untuk mendapatkan tanda biru mengikuti program Meta Verified.

Pengguna juga dapat meninggalkan komentar dan mengirim pesan, tetapi fitur ini mungkin tidak tersedia di versi asli aplikasi. Meta juga belum memutuskan apakah pengguna P92 akan dapat membagikan ulang postingan ala retweet di Twitter.

Moneycontrol mengatakan masih belum jelas apakah Meta sudah mulai mengembangkan aplikasi ini, atau masih dalam tahap perencanaan. Tentunya pengembangan aplikasi ini masih dalam tahap awal.

Tonton Video “Meta Akan Jadikan Media Sosial Baru Saingan Twitter”
[Gambas:Video 20detik]

(vmp/vmp)