liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Mengenal Jose Hernandez, Astronot Latin yang Kisahnya Difilmkan NASA

Jakarta

Dalam waktu dekat NASA akan merilis sebuah film bertajuk ‘A Million Miles Away’ yang dapat dinikmati di Prime Video. Proses produksi film ini digagas oleh NASA yang bekerja sama dengan Amazon Studios.

Film ini mengisahkan perjalanan Jose Hernandez, seorang astronot latin dari keluarga petani migran yang berhasil menjadi penjelajah ruang angkasa NASA. Karakter Jose Hernandez dalam film ini dibintangi oleh Michael Peña yang sebelumnya dikenal melalui serial Narcos: Mexico dan Tom Clancy’s Jack Ryan Musim Keempat.

Jose dikenal sebagai seorang astronot latin yang banyak berkontribusi bagi eksplorasi NASA selama masa tugasnya. Hal ini disampaikan oleh Chief of Diversity Officer NASA, Elaine Ho pada laman resmi NASA.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jose, ia astronot Latin yang menjadi salah satu dari beragamnya latar belakang astronot yang telah berkontribusi pada pekerjaan kami untuk mengeksplorasi rahasia alam semesta untuk kepentingan semua, ” ungkap Elaine Ho.

NASA juga menjelaskan bahwa mereka merupakan organisasi yang menampung keberagaman. Siapapun bisa menjadi bagian dari NASA.

Bahkan NASA mengumpulkan orang-orang yang memiliki bakat dan ingin berkembang bersama mereka dari seluruh penjuru Amerika. Sejak 1980, NASA sudah memiliki lebih dari selusin astronot latin.

Kepala Sejarah NASA, Brian Odom juga mengatakan bahwa kisah-kisah astronot yang inspiratif seperti Jose juga harus banyak digagas menjadi film untuk menginspirasi generasi muda.

“Kisah seperti Jose Hernandez akan menumbuhkan kesadaran baru tentang sejarah NASA dan menginspirasi generasi muda,” terang Odom.

Dalam proses produksi film tersebut, NASA memberi dukungan berupa keahlian untuk aktor, rekaman, alat peraga dan kostum astronot.

Tentang Jose Hernandez

Jose Hernandez merupakan astronot NASA kelahiran California 7 Agustus 1962. Ia berasal dari keluarga petani yang merupakan imigran asal Mexico. Dia menyelesaikan pendidikan dengan gelar Master di bidang Teknik Elektro dan Komputer.

Kariernya di NASA baru dimulai pada tahun 2001 setelah sebelumnya ia menjalani karir di Departemen Energi Amerika Serikat. Awalnya, Jose merupakan teknisi riset yang bertugas mengembangkan struktur material pada pesawat ruang angkasa yang dimiliki NASA.

Tak perlu waktu panjang, ia berhasil menjadi kepala cabang dari divisi pengembangan struktur dan material pesawat luar angkasa NASA.

Jose Hernandez Foto: Wikipedia

Perjalanannya menjadi astronot dimulai ketika ia terpilih sebagai kandidat astronot NASA di tahun 2004. Dalam kurun tiga tahun, ia berhasil menyelesaikan latihannya sebagai kandidat astronot pada tahun 2006.

Dalam pelatihan yang memakan waktu tiga tahun itu, Jose Hernandez dibekali kemampuan teknologi penerbangan luar angkasa dan kemampuan bertahan hidup. Ia melakukan penjelajahan ruang angkasanya pada tahun 2009 dalam misi STS-128, di dalam misi tersebut Jose dikirim ke Stasiun Luar Angkasa (ISS).

Dalam misi tersebut, ia bersama timnya menggantikan tim terdahulu yang sudah berada di ISS. Misi STS-128 yang dilakukan Jose berlangsung selama 332 jam sebelum ia kembali ke Pangkalan Udara Edwards, California.

*Artikel ini ditulis oleh Argya D. Maheswara, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom

Simak Video “Zat Penyusun Kehidupan Ditemukan di Enceladus ‘Bulan Esnya Saturnus'”
[Gambas:Video 20detik]

(afr/afr)