Jakarta –
Saat ini masih banyak pemilik mobil yang memasang stiker bergambar anggota keluarga di kaca belakang kendaraannya. Biasanya stiker tersebut berwarna putih dan memuat karakter, nama, dan profesi anggota keluarga. Namun, tahukah detikers jika aksesoris tersebut justru berbahaya?
Dikutip dari Daily Mail, Senin (19/12/2022), Tony Ivey dari Departemen Sheriff Kabupaten Spartanburg melarang penggunaan stiker keluarga bahagia di kendaraan pribadi. Sebab, meski informasi yang disampaikan melalui stiker itu terbatas, namun tetap memudahkan para pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya.
Menurut Tony, stiker keluarga bahagia itu seolah menjadi “penuntun” para predator anak-anak dalam melakukan perbuatan jahatnya. Menurutnya, melalui profesi orang tua yang dicantumkan dalam stiker tersebut, mereka akan mengetahui saat anaknya sendirian di rumah tanpa ayah dan ibu.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Tak hanya anak, keselamatan istri juga bisa terancam karena profesi suami tertuang dalam stiker keluarga bahagia. Ini terjadi pada seorang wanita muda bernama Kathleen Wiggins di Florida, AS. Kathleen tidak menyangka bahwa stiker yang menampilkan profesi suaminya sebagai tentara justru menjadikannya sasaran kriminal.
Stiker Bahaya Keluarga Bahagia di Mobil. Foto: st.
Menurut informasi yang diberikan kepolisian setempat, stiker keluarga bahagia itu seolah menunjukkan bahwa Kathleen sering sendirian di rumah. Pasalnya, suaminya yang seorang tentara dinilai sering bepergian ke luar pulau. Lebih buruk lagi, stiker itu mengungkapkan bahwa dia hanya tinggal bersama seorang anak dan seekor anjing.
Karena itulah, menurut pelaku kejahatan, tidak ada lagi sosok ‘kuat’ yang mampu melindungi Kathleen saat suaminya keluar daerah karena pekerjaan.
“Itu (efek penggunaan stiker keluarga bahagia) sangat membuatku takut,” kata Kathleen.
Pakar kejahatan dan mantan polisi Terry Goldsworthy memperingatkan agar tidak menggunakan stiker keluarga bahagia di mobil pribadi, apalagi jika informasi yang diberikan terlalu lengkap. Menurutnya, hal ini sama saja dengan membuka identitas pribadi kepada masyarakat umum.
Ia menilai penggunaan stiker tersebut sama dengan menyebarkan informasi pribadi melalui media sosial. Ini sangat buruk dan bisa berakibat fatal.
“Mereka (penjahat) tahu struktur keluarga Anda, mobil Anda, dan di mana Anda tinggal. Tepat ketika Anda berpikir itu tidak masalah, maka (korban) terus bertambah,” kata Terry.
Simak Videonya “Cek Disini! Ini Gejala Yang Muncul Saat Mobil matic Bermasalah”
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/kering)