Jakarta –
Pada akhir tahun lalu, Mark Zuckerberg memangkas 11 ribu pekerja Meta, perusahaan yang memiliki Facebook, WhatsApp, dan Instagram. Sekarang ada PHK lagi yang mempengaruhi 10.000 pekerja. Apa yang terjadi pada Zuckerberg hingga 21 ribu karyawannya dipecat?
“Akan sangat sulit dan tidak ada cara lain. Itu berarti mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan berbakat dan bersemangat yang telah menjadi bagian dari kesuksesan kami,” kata Zuckerberg dalam pengumuman tersebut.
Zuck memang menyebutkan bahwa 2023 akan menjadi tahun efisiensi. Meta harus menghadapi iklan digital yang terus melemah di tengah gejolak ekonomi, kebijakan privasi Apple yang tak kenal ampun, kebangkitan kecerdasan buatan, dan TikTok yang tak terbendung. Belum lagi Zuck menghabiskan banyak uang untuk metaverse tanpa hasil yang jelas.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Namun pengumuman PHK massal jelas telah meredam semangat para pekerja Meta. Pengumuman terbaru, khususnya, membuat para pekerja cemas bertanya-tanya apakah mereka akan diberhentikan dalam waktu dekat.
Zuckerberg membela diri bahwa PHK massal diperlukan agar perusahaan dapat bertahan di tengah kondisi ekonomi. “Pada titik ini, kita harus mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan realitas ekonomi baru ini akan berlanjut selama bertahun-tahun,” katanya.
Untuk saat ini, karyawan Meta harus menunggu untuk melihat apakah mereka akan diberhentikan karena Zuckerberg menyatakan bahwa PHK tidak akan selesai hingga akhir Mei. “Dalam hal bagaimana kita harus beroperasi selama periode ini, saya mendesak Anda masing-masing untuk fokus pada hal-hal yang dapat Anda kendalikan. Lakukan pekerjaan dengan baik dan dukung rekan satu tim Anda,” kata Zuck.
“Perubahan tidak pernah mudah, tetapi saya tahu kami akan melewati ini dan menghasilkan perusahaan yang lebih kuat yang dapat membangun produk yang lebih baik dengan lebih cepat dan memungkinkan Anda melakukan pekerjaan terbaik dalam karier Anda,” tambahnya. Mark Zuckerberg.
Simak Video “Share Meta Melonjak 23%, Kekayaan Mark Zuckerberg Transparan Rp 1000 T”
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)