Jakarta –
Pemerintah Rusia telah melarang pejabat yang mengawasi pemilihan presiden 2024 menggunakan iPhone karena rentan terhadap intersepsi oleh badan intelijen Barat.
Demikian disampaikan Wakil Kepala Administrasi Kepresidenan Sergei Kiriyenko dalam pertemuan dengan beberapa pejabat. Ia wajib memastikan pejabat terkait harus mengganti ponsel yang digunakannya pada 1 April, seperti dikutip detikINET dari Reuters, Rabu (22/3/2023).
“Semua iPhone sudah berakhir: pilihannya adalah antara membuangnya atau memberikannya kepada anak-anak mereka. Setiap orang harus melakukannya pada bulan Maret,” kata salah satu peserta pertemuan tersebut.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Namun juru bicara Kremlin Dmitry Peskov tidak mengonfirmasi hal tersebut. Dia hanya mengatakan smartphone tidak boleh digunakan untuk keperluan resmi.
“Smartphone tidak bisa digunakan untuk keperluan resmi. Semua smartphone memiliki mekanisme transparan, terlepas dari sistem operasinya — Android atau iOS. Jadi pada dasarnya, ponsel tidak bisa digunakan untuk keperluan resmi,” kata Peskov.
Dengan pelarangan iPhone, para pejabat Rusia ini akan mengganti ponsel mereka dengan perangkat yang menjalankan sistem operasi berbeda yang disediakan oleh Kremlin. Instruksi untuk tidak menggunakan iPhone dilaporkan juga diberikan kepada pejabat yang mengelola politik dalam negeri.
Seperti diketahui, Presiden Vladimir Putin juga selalu mengaku tidak menggunakan ponsel. Namun menurut Peskov, Putin tetap menggunakan internet.
Selama ini iPhone sering menjadi sasaran peretasan besar-besaran, misalnya menggunakan spyware seperti Pegasus dan sejenisnya. Sudah banyak korban dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari jurnalis, politikus hingga aktivis.
Tonton Video “Prediksi Desain iPhone Ultra”.
[Gambas:Video 20detik]
(asj/rns)