Brighton –
Penalti membawa suka dan duka bagi Manchester United melawan Brighton & Hove Albion. MU mencapai final Piala FA melalui adu penalti, kini kalah 12 pertandingan.
MU kalah telak 0-1 melawan Brighton & Hove di Amex Stadium, Jumat (5/5). The Red Devils harus kalah akibat tendangan penalti di menit-menit akhir pertandingan.
Wasit menghadiahkan titik penalti setelah memeriksa VAR setelah handball Luke Shaw. Alexis Mac Allister yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Tendangan kanan 12 ke kanan pemain Argentina itu berhasil ditaklukkan David de Gea. Brighton menang dengan gol di menit ke-90+9.
Kekalahan ini membuat MU tertahan di peringkat keempat dengan raihan 63 poin. Adapun Brighton naik ke urutan keenam dengan 55 poin.
Penalti membawa kesedihan bagi Setan Merah. Situasi ini tampaknya berkebalikan dengan apa yang terjadi di babak semifinal Piala FA.
Penalti kala itu memang ditakdirkan untuk membuat MU tertawa terbahak-bahak hingga ke final. Ya, MU mencapai final setelah menyingkirkan Brighton lewat adu penalti di Wembley (23/4).
Saat itu, pertandingan harus dilakukan tos setelah bermain imbang 0-0 selama 120 menit. Dalam adu penalti, posisinya masih ketat.
Lima penendang utama kedua tim berhasil melakukan tugasnya. Segalanya berubah menguntungkan MU setelah pemain ke-7 Brighton, Solly March, ditembak. MU kemudian melaju ke final setelah tembakan Victor Lindelof berhasil menaklukkan Robert Sanchez.
Penalti menghadirkan dua wajah MU saat bertemu Brighton, yaitu suka dan duka hanya dalam dua pekan.
Simak Video “Kalah dari MU, Everton Masuk Zona Degradasi”
[Gambas:Video 20detik]
(pur/nds)