London –
Reece James mengaku membenci bursa transfer Januari. Pasalnya, ia harus membagi fokusnya antara pertandingan dan masalah transfer.
Chelsea menjadi tim paling boros di Eropa pada bursa transfer Januari. The Blues menghabiskan total 326 juta euro.
Mereka merekrut Mykhailo Mudryk (70 juta euro), Benoit Badiashile (37 juta euro), Noni Madueke (35 juta euro), Malo Gusto (30 juta euro), Andrey Santos (12,5 juta euro), David Datro Fofana (12 juta euro) . . euro), meminjam Joao Felix (11 juta euro). Terakhir, yang paling disorot adalah membayar klausul pelepasan Enzo Fernandez senilai 121 juta euro.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Pemain sayap Chelsea Reece James menyambut pemain baru The Blues dengan gembira. Dia berharap rekrutan anyar ini cepat beradaptasi dengan permainan Chelsea.
“Saya cukup menikmati bermain dengan para pemain baru, Anda tidak tahu apa yang diharapkan dari mereka. Saya tahu mereka semua berasal dari tempat berbeda di seluruh dunia dan tim berbeda,” kata James seperti dikutip BBC.
“Mereka semua ada di sini untuk membantu di penghujung hari. Semakin cepat mereka merasa nyaman dan tenang, semakin cepat mereka dapat memaksimalkan bantuan mereka,” katanya.
Namun, James mengaku membenci bursa transfer Januari. Pasalnya, ia perlu membagi fokus antara bermain dan isu transfer yang ada. Apalagi, Chelsea telah dikaitkan dengan begitu banyak pemain musim dingin ini.
“Jendela transfer adalah salah satu kebencian terbesar saya. Periode Januari selalu sibuk dengan banyak pertandingan dan kemudian Anda juga mengalami kegilaan transfer. Semuanya terlalu banyak dalam satu bulan jadi saya tidak terlalu mendengarkannya,” jelas James .
Dampak pemain baru Chelsea di bulan Januari belum terasa. The Blues hanya bermain imbang dalam tiga pertandingan terakhir mereka. Mereka masih berada di urutan kesembilan dengan 31 poin.
Tonton Video “Nama Besar Chelsea Membuat Graham Potter Stres”
[Gambas:Video 20detik]
(pur/lari)