Jakarta –
Berbicara tentang industri otomotif memang menarik untuk didengar, tidak hanya model apa yang dijual, persaingan antar merek, atau persaingan strategi penjualan antar merek untuk menarik dan dipilih oleh konsumen. Industri otomotif juga tidak terlepas dari dunia modifikasi, bahkan Indonesia dinilai mampu menjadi salah satu basis produksi suku cadang modifikasi yang melibatkan dan melahirkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Seperti yang diungkapkan Founder National Modifier & Aftermarket Association atau NMAA, Andre Mulyadi. Kepada detikOto, Andre menjelaskan perkembangan industri otomotif Indonesia berdampak positif bagi banyak industri pendukung, salah satunya modifikasi kendaraan dan aftermarket.
“Industri otomotif Indonesia berkembang pesat di tanah air. Khususnya di bidang NMAA yaitu modifikasi dan aftermarket, industri modifikasi berkembang dengan kerjasama lintas lini mulai dari pabrikan, trafo hingga merek aftermarket. Saat ini berbagai kerjasama terus dilakukan mendorong industri maju untuk bersaing dengan industri remodelling dunia,” kata Andre.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
.
“
“Indonesia jelas memiliki potensi besar dalam industri renovasi dunia, hal ini telah diakui dalam berbagai kesempatan bahwa renovasi Indonesia khususnya industri tradisional sangat unik dan berkualitas. Nilai renovasi Indonesia di mata dunia semakin tinggi. dan semakin dikenal dengan hadirnya berbagai produk lokal Indonesia yang menghiasi pasar dunia. . “
“Selain itu, kreator Indonesia seperti Musa Tjahjono yang merupakan chief designer West Coast Customs juga menjadi bukti bahwa anak Indonesia memiliki talenta kelas dunia,” tambah Andre.
Keyakinan Andre terhadap kemampuan industri Indonesia dalam memproduksi suku cadang atau suku cadang modifikasi bukan tanpa alasan. Padahal, menurutnya, modifikator Indonesia berpotensi menjadi basis produksi suku cadang dunia.
“Dengan keahlian penuh keterampilan anak bangsa, sudah saatnya Indonesia mengambil peran sebagai basis produksi suku cadang modifikasi dunia. Beberapa industri full skill seperti car kit, mobil rekreasi, bodykit milik Indonesia yang sudah memiliki kualitas menjadi bukti bahwa Indonesia bisa menjadi salah satu basis produksi parts modifikasi Dunia,” kata Andre.
Sampul Sepeda Motor Bitelblack Foto: dok. Bitelblack
Andre juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki peluang terbesar untuk memproduksi modifikasi seperti mobil Kit, Mobil Rekreasi, Bodykit, Cover Mobil, Lampu Depan Kustom, dll.
UKM Otomotif Indonesia Merangkul Digitalisasi
Rizka, salah satu pengusaha UMKM Bitelblack yang memproduksi berbagai aksesoris seperti cover mobil dan motor menjelaskan bahwa industri modifikasi di Indonesia akan terus berkembang.
“Bitelblack merupakan salah satu produsen kap mobil custom di Indonesia dan telah berdiri sejak tahun 2009. Bitelblack merupakan pionir cover mobil custom di Indonesia, baik dari segi gambar maupun bentuk, sehingga dapat memperkenalkan produk asli Indonesia ini kepada sebagian masyarakat Asia. , negara-negara Eropa dan Arab. Bengkel Bitelblack sendiri berlokasi di Jakarta Timur, tepatnya di Jalan Consin No. 66, Ciracas,” kata Rizka
.
Rizka menuturkan, meski masih mencakup ruang lingkup usaha kecil alias UMKM, saat ini bisnis tersebut sudah menerapkan digitalisasi dalam keseharian bisnisnya. Termasuk proses pembayaran yang dilakukan secara digital.
“Saat ini kami sudah menerapkan pembayaran digital, ini sangat membantu, karena lebih mudah dan praktis,” kata Rizka.
“Mudah-mudahan kita bisa lebih banyak bekerjasama dalam hal pembiayaan pengembangan produksi dan pemasaran,” kata Rizka saat ditanya harapannya terhadap bisnis yang digelutinya.
Komitmen Bank BRI Dalam Penerbitan KUR
Pada kesempatan yang sama, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, memberikan kesempatan kepada para pelaku UKM untuk dapat memajukan usahanya. Salah satunya dengan memberikan program KUR (Kredit Usaha Rakyat).
Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, dalam keterangan resminya, Bank BRI berkomitmen dan akan terus memantau usaha kecil atau UKM untuk terus berkembang, dan memasuki UKM digital.
Menteri BRI Fremar Refel Welang mengunjungi nasabahnya di Pulau Letung, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau, Sabtu (6/8/2022). PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. memperluas transaksi dengan menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) ke pasar dan toko retail di Kabupaten Kepulauan Anambas yang merupakan wilayah perbatasan Indonesia dengan Malaysia, Singapura dan Thailand. Foto: Rafida Fauzia
Supari menjelaskan sepanjang tahun 2022, BRI telah berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sesuai dengan perincian atau alokasi yang ditetapkan Pemerintah yaitu sebesar Rp 252,38 triliun kepada 6,5 juta debitur.
“Pada tahun 2023, BRI akan terus berkomitmen menyalurkan KUR sebagai upaya mendorong roda ekonomi rakyat dan mendukung penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat,” kata Supari.
“BRI telah mendapatkan alokasi penyaluran KUR tahun 2023 dari Pemerintah sebesar Rp270 triliun dan BRI optimis dapat mencapai target tersebut. Hal ini tak lepas dari kemampuan BRI mengolah dan menyalurkan KUR dengan rata-rata Rp 1 triliun per hari. ,” dia menambahkan.
Mengenai KUR, Supari menjelaskan secara gamblang bahwa KUR adalah Kredit Usaha Rakyat, jadi KUR adalah Kredit, bukan bantuan atau hibah.
Sumber dana KUR, 100% dari dana perbankan. Bunga KUR Mikro sebesar 16%, dari beban bunga 16%, Pemerintah memberikan subsidi 10% kepada rakyat sehingga beban bunga yang ditanggung rakyat hanya 6%. Jadi, yang disubsidi itu rakyat, bukan bank.
.
Jenis KUR Bank BRI Foto: dok. oto.detik.com
Simak video “Perampokan Bank Bersama Sajam di Lumajang Terekam CCTV!”
[Gambas:Video 20detik]
(hari hari)