liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
'Valentino Rossi Komplet, Marc Marquez Bertalenta'


Jakarta

Luca Savadori dibuat Valentino Rossi sebagai pembalap favorit. Tapi jika disisihkan rasa, Casey Stoner dan Marc Marquez disebut lebih berbakat.

Pebalap MotoE yang kini juga dikenal sebagai YouTuber itu dengan tegas menyatakan bahwa Stoner dan Marquez adalah dua pebalap paling bertalenta yang pernah ada di MotoGP.

Rossi adalah pengendara favorit saya, dan saya mulai mengendarai sepeda motor berkat dia. Pada hari saya menerimanya (buku bertanda tangan Rossi) adalah hari terbaik dalam hidup saya,” ucapnya seperti dilansir Crash.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Tapi terkadang perasaan harus dikesampingkan dan menganalisis apa yang terjadi di lintasan secara objektif. Kita harus melihat hasil dan pencapaiannya seperti apa.”

“Dari sudut pandang saya, Valentino adalah pembalap paling ‘lengkap’. Jadi dia yang paling tangguh. Jika saya ditanya ‘bagaimana dengan bakat? Apakah dia (Rossi) sebagus itu? Stoner atau Marquez?’ Tidak terlalu.”

“Di antara mereka berdua, siapa yang paling hebat? Bagi saya, Marquez. Alasannya adalah perasaan yang dia berikan kepada saya saat melihatnya pergi. Karena bakat murni dan brilian yang dia tunjukkan,” ujarnya.

Sebelum cedera, tambah Luca Savadori, Marc Marquez tanpa ampun akan menggertak lawannya dengan dominasi dan kepercayaan diri yang tinggi.

“Marquez kontroversial. Dia telah membuat beberapa kesalahan dalam konteks sportivitas. Tapi Anda tidak bisa mempertanyakan bakatnya.”

(krs/lari)