Jakarta –
Katup baru-baru ini terungkap informasi yang mengejutkan masyarakat Dota 2. Bersama dengan Perfect World, mereka telah melarang beberapa pemain pro karena melakukan kesalahan.
Beberapa nama ini berasal dari Asia Tenggara. Tapi secara kasar, ada yang dari Indonesia kan?
dikumpulkan detikINET Dari berbagai sumber, Selasa (14/3/2023), pemain yang di-banned memiliki sanksi yang berbeda-beda. Dari 46 pemain tersebut, 21 divonis penjara seumur hidup, 13 lainnya divonis dua tahun, dan 12 pemain pro sisanya hanya diskors selama satu tahun.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Semua cheat pemain berasal dari server Dota 2 Di Tiongkok. Kini Perfect World menjadi perusahaan yang bertanggung jawab mengoperasikan game MOBA ini di negeri tirai bambu.
Untuk 21 pemain yang dilarang seumur hidup, itu berarti mereka tidak akan bisa bermain di turnamen lagi. Katup dan Dunia Sempurna. Sanksinya mirip dengan 10 pemain pro yang sebelumnya di banned permanen oleh Valve dan PGL Esports di akhir tahun 2022.
Selain itu, imbasnya juga mengharuskan mereka mencoret lima tim dari Dota Pro Circuit (DPC) Spring Tour 2023. Untuk daftar nama yang dimaksud, kamu bisa membaca postingan Perfect World sebagai partner Valve asal China di Twitter di bawah ini.
[Gambas:Twitter]
Namun sayangnya tidak diberikan alasan khusus mengapa reward yang diterima tidak mirip satu sama lain. Meski demikian ada spekulasi yang beredar di masyarakat, bahwa selama bertahun-tahun pro scene Dota 2 di China sudah diisi dengan pengaturan pertandingan.
apa yang dilakukan Katup adalah keputusan terbesar mereka, untuk mengakhiri penipuan di arena kompetitif Dota 2. Ini bagian dari upaya mereka sebagai pemilik game, agar turnamen berjalan lebih sehat. Jadi, artinya dengan penjelasan ini Indonesia aman dan belum ada pro player Indonesia yang tersandung masalah ini.
Simak Video “Bangga! Timnas Dota 2 Indonesia Juara di IESF Bali 2022”
[Gambas:Video 20detik]
(telepon/telepon)