Jakarta –
Sebuah video viral memperlihatkan sebuah mobil berpelat polisi resmi yang diduga menolak membayar tol. Kabarnya, ada tanda-tanda penggunaan plat palsu dalam kasus ini.
Peristiwa itu disebut-sebut terjadi di Gerbang Tol Krukut 3. Dalam rekaman video, pria yang terekam itu mengatakan mobil berpelat resmi polisi itu tidak mau membayar tol.
“Kamu tidak mau membayar plat polisi … Kamu tidak mau membayar plat polisi. Pemerintah, ini dia. Apakah saya harus membayar mereka? Ini bos, plat polisi. , bos,” kata perekam.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Sebuah mobil dengan pelat polisi resmi membunyikan sirenenya. Setelah menunggu beberapa lama, akhirnya pintu tol terbuka dan mobil berpelat polisi itu tancap gas.
Pemilik jalan tol Depok-Antasari (Desari), Jusuf Hamka mengatakan ada indikasi penggunaan plat nomor polisi palsu dalam kasus ini. Jusuf Hamka mengatakan, pihaknya langsung meninjau lapangan terkait kabar viral tersebut.
“Petunjuk ini juga sudah dicek, ini plat nomor palsu katanya. Barusan saya cek ke senkom (pusat komunikasi) kami, plat nomornya palsu. Anda masuk dari tempat kami, gerbang dibuka, begitu Karena mau masuk Cinere- Jagorawi dia tidak mau bayar, jadi sekarang kita diminta bikin CCTV disana,” kata Jusuf Hamka kepada detikcom melalui telepon, Rabu (24/5/2023).
Jusuf Hamka mengatakan, diduga pengemudi mobil tersebut juga bukan anggota Polri. Sebab, dari perawakan yang berbeda.
“Platnya palsu, kalau menurut saya ada rambu-rambunya. Karena tidak mungkin polisi kita tidak membayar. Seperti yang terjadi kemarin, yang nabrak orang itu plat palsu. Kalau polisi punya etika, mereka punya SOP,” ujarnya. dikatakan. dikatakan.
Jusuf Hamka menyayangkan adanya pihak yang bersikap seperti dalam video viral tersebut. Saat kejadian, petugas tol akhirnya membuka gerbang tol.
“Buka, takut, ada plat polisi takut. Tapi untung ada penumpang (sopir lain) viral. Enak. Bayar Rp 13.500, sayang sekali. Pengorbanan seperti itu,” ujarnya.
Sementara itu, seperti dikutip detikNews, Kapolres Metro Depok Kombes Ahmad Fuady mengatakan pihaknya sedang mengusut kejadian tersebut.
“Masih dalam penyelidikan,” kata Kombes Fuady dalam keterangannya kepada detikcom, Rabu (24/5/2023).
Fuady menambahkan, pihaknya juga sedang menyelidiki keabsahan nomor dinas Polri pada mobil tersebut.
“Apakah nomor tersebut asli atau palsu,” tambah Fuady.
Simak Video “Aksi ‘Koboi’ di Tol Tomang: Pakai Plat Polisi Palsu, Bawa Tersangka”
[Gambas:Video 20detik]
(rgr/lth)