Jakarta –
WhatsApp merilis fitur voice chat untuk grup yang memungkinkan pengguna ngobrol ramai-ramai dengan banyak orang. Lantas, apa bedanya voice chat dengan voice call grup biasa?
Lewat panggilan grup biasa, masing-masing anggota grup akan ditelepon dan mendapatkan notifikasi bahwa ada panggilan masuk. Sedangkan voice chat dibuat agar tidak terlalu mengganggu. Anggota grup akan menerima notifikasi di aplikasi tanpa nada dering dan bubble di chat yang bisa diklik untuk bergabung ke dalam voice chat,
Dengan fitur voice chat, pengguna juga tetap bisa berkirim pesan lewat WhatsApp tanpa meninggalkan panggilan. Begitu voice chat dimulai, tombol untuk mengontrol panggilan akan ditempatkan di bagian atas sehingga tidak menutupi chat di WhatsApp.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cara kerja fitur ini kurang lebih mirip seperti fitur serupa yang ada di Discord, Telegram, dan Slack karena memungkinkan anggota grup yang berjumlah besar untuk mengobrol lewat panggilan suara.
WhatsApp mengatakan fitur voice chat akan digulirkan secara bertahap untuk pengguna Android dan iOS. Tapi saat ini fitur voice chat hanya tersedia untuk grup yang berisi 33 sampai 128 anggota.
Voice chat bisa diikuti oleh hingga 32 partisipan. Sama seperti chat dan panggilan WhatsApp lainnya, voice chat juga dilindungi enkripsi end-to-end, seperti dikutip dari The Verge, Selasa (14/11/2023).
Cara melakukan voice chat di WhatsApp
Buka chat grup tempat kalian ingin memulai voice chatKetuk ikon gelombang suara yang ada di sudut kanan atas layarKetuk ‘Mulai chat audio’Ketuk ikon X jika ingin meninggalkan voice chat.
Setelah memulai voice chat, anggota grup akan menerima notifikasi push untuk bergabung. Kalian bisa melihat daftar pengguna yang sudah bergabung ke voice chat di banner yang berada di bagian bawah layar.
Voice chat di WhatsApp akan berakhir secara otomatis setelah semua orang meninggalkan chat. Voice chat juga akan berakhir jika tidak ada yang bergabung dengan pengguna pertama atau pengguna terakhir di chat selama 60 menit.
Simak Video “Tiga Format Teks Baru yang Sedang Dikembangkan WhatsApp”
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/afr)